Batik Bali

Motif Batik Bali – sebenarnya adalah hasil dari penyebaran kerajinan batik dari Pulau Jawa yang merambah ke daerah lain, salah satunya Bali. Pulau Bali sendiri memiliki potensi yang cukup besar sebagai daerah tumbuh dan berkembangnya batik.

Hal ini disebabkan oleh masyarakat Bali yang sudah diketahui secara luas memiliki kepandaian cukup tinggi dalam olah seni. Batik Bali sendiri banyak dibuat untuk berbagai kebutuhan sehari-hari, serta memenuhi kebutuhan wisatawan sebagai cenderamata.

Tentunya berbagai ragam hias motif yang berkembang di Pulau ini juga tidak kalah menarik dari daerah-daerah pengrajin batik lainnya. Motif-motif batik Bali pun banyak terinspirasi dari berbagai kekayaan alam yang ada di berbagai tempat Pulau Dewata.

Untuk menambah lagi pengetahuan Anda tentang kerajinan batik Indonesia, khususnya Pulau Bali, saya membuat artikel ini sebagai bahan referensi. Supaya Anda tidak terlalu penasaran, langsung saja yuk simak penjelasan dibawah ini.

Contents

Sejarah Batik Bali

Gambar batik bali motif bunga

Kerajinan batik Bali sebenarnya mulai berkembang sekitar tahun 1970 yang dipelopori salah satunya oleh Pande Ketut Krisna yang berasal dari Banjar Tegeha, Batubulan, Sukawati, Gianyar, Bali. Beliu menerapkan teknik batik cap dengan bantuan alat tenun manual atau yang biasa disebut dengan ATBM di atas selembar kain.

Kain batik sendiri memiliki hubungan yang cukup erat dengan masyarakat Bali untuk berbagai upacara adat ataupun ritual keagamaan. Bukan hanya itu saja, kain batik sendiri biasa dipakai untuk diikatkan pada bagian pinggang atau ikat kepala (udeng).

Perkembangan Batik Bali

Gambar kumpulan batik Bali

Kerajinan seni batik di Pulau Dewata masih tergolong baru, sebab mulai berkembang pada tahun akhir-akhir ini saja. Namun semakin lama kerajinan ini terlihat mendapatkan perkembangan yang cukup pesat, terutama pada industri batik Bali.

Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adalah masyarakat Bali yang kental akan budaya sehingga sangat mudah untuk membuat motif lokal. Biasanya jenis motif batik ini akan dipakai dalam baju batik ketika proses upacara adat di Bali.

Terlebih lagi bahwa Pulau Bali adalah salah satu destinasi wisata Indonesia yang paling banyak diminati. Oleh karena hal itulah, masyarakat kemudian lebih cepat berpikir kreatif untuk menarik para wisata, khususnya dalam industri batik.

Kualitas yang tinggi dari batik Bali adalah kombinasi dari bahan pewarnaan alam dan pembuatan original langsung dari tangan pengrajin Bali. Dari perpaduan desain motif batik Bali yang khas tersebut, menjadikan harga jual batik ini menjadi cukup mahal dan bersaing.

Pelajari Juga! Motif Batik Jawa Timur

Ciri Khas Motif Batik Bali

Gambar ciri khas motif

Tidak jauh berbeda dari daerah lain pengrajin batik di Indonesia, batik di Pulau Bali juga memiliki ciri khas atau keunikannya tersendiri. Berikut ini adalah ciri-ciri dari ragam hias batik Bali, antara lain:

1. Aksen Batik Bali

Bentuk aksen yang adalah pada setiap batik Bali tidak sama besarnya satu sama lain.

2. Jenis Kain

Ragam hias motif batik Bali terdiri dari kain mori yang berbeda dengan motif batik dari daerah lain di Indonesia. Yang membedakan adalah dari segi bobot kain batiknya terasa lebih berat dari kain batik yang lain.

3. Perpaduan Motif Tradisional dan Modern

Ciri khas yang paling terlihat pada batik Bali adalah perpaduan motif yang berasal dari batik tradisional dan batik modern. Misalnya adalah dengan motif daerah khas Bali seperti naga, kura-kura, burung bangau dan rusa.

Semua itu akan dimasukkan dengan sentuhan modern di dalam motif batik tersebut, seperti warna kain yang cerah sehingga tampak lebih menonjol. Selain itu, akan dipadukan pula dengan corak bergelombang yang digunakan, sehingga para pengrajin batik Bali memiliki kebebasan dalam berekspresi.

4. Ciri Khas Aroma

Perbedaan batik Bali asli dengan yang lainnya dapat dilihat dari aroma khas yang dimilikinya. Aroma ini berasal dari macam-macam bahan pewarna alami pembuatan batik seperti kulit-kulit kayu dan bahan lainnya.

5. Bentuk Tidak sama Persis

Sudah tidak asing lagi bahwa keseimbangan pola motif bisa meningkatkan esensi dari batik itu sendiri. Namun khusus untuk batik yang berasal dari Bali memiliki perbedaan, meskipun polanya cenderung sama, namun bentuk antara motif satu dengan yang lain tidak selalu sama.

Terdapat beberapa bagian yang memang sengaja dibuat lebih besar atau lebih kecil dari bentuk motif lain sebagai penanda motif utama dari batik itu sendiri.

6. Perpaduan Budaya Asli dan Luar Bali

Perkembangan kerajinan batik di Pulau Bali memang sangat cepat dan juga rumit. Hal inilah yang mendasar motif batik Bali menjadi sangat sulit untuk dikenali.

Salah satu faktor yang mendasari hal ini adalah banyaknya industri batik Bali yang mulai berdiri, memberikan motif dengan memadukan corak khas Bali dengan daerah lain.

7. Inspirasi Para Dewa

Pulau Bali memang banyak dikenal sebagai pulau Dewata, sebab kebudayaan agama Hindu yang sangat dominan di pulau ini. Begitupun dengan ragam hias motif yang digunakan pada motif-motif batik Bali, kebanyakan menceritakan kisah-kisah para Dewa dalam kehidupan masyarakat Bali.

Pelajari Juga! Motif Batik Kalimantan

Ragam Hias Motif Batik Bali

Jika dilihat secara keseluruhan, maka berbagai ragam hias motif yang ada di Pulau Bali terdapat 6 macam. Untuk penjelasan dari setiap motifnya bisa Anda lihat di bagian bawah ini ya.

1. Batik Bali Ulamsari Mas

Contoh gambar motif ulamsari mas

Motif batik Bali berupa ulamsari Mas merupakan salah satu dari sekian banyaknya motif Bali yang terkenal di masyarakat luas. Batik bali motif ini berisikan gambar ikan dan udang yang mewakili mata pencaharian masyarakat Bali, yakni sebagai nelayan.

Makna yang terkandung dalam batik bali motif ulamsari mas adalah kesejahteraan dan kemakmuran masyarakat yang hidup di daerah pesisir pantai.

2. Batik Pisan Bali (Jagatan Pisang)

Contoh batik jagatan pisang

Batik pisan bali atau jagatan pisang  merupakan salah satu motif batik daerah Bali yang sangat cocok untuk Anda yang memiliki kekasih atau pasangan. Kenapa kok begitu ya? Hal ini disebabkan oleh batik bali ini sering dipakai untuk dijadikan hadiah kepada pasangan yang akan bepergian, dengan harapan supaya si pasangan akan kembali lagi dengan selamat.

Dari keterangan yang saya berikan diatas, maka makna yang terkandung di dalam motif ini berupa harapan doa dan keselamatan pagi si pengguna.

3. Batik Bali Buketan

Gambar motif buketan

Tidak jauh berbeda dengan daerah-daerah pengrajin batik lainnya, motif batik Bali juga mendapatkan pengaruh dari budaya luar. Hal ini dibuktikan dengan adanya motif batik buket yang terinspirasi dari negara Perancis.

Nama dari batik Bali buketan ini berasal dari bahasa Perancis yakno Bouquet yang memiliki arti rangkaian bunga. Maka tidak terlepas dari namanya, batik ini memiliki gambar bunga dan tumbuhan, terkadang akan ditemukan juga motif burung atau kupu-kupu sebagai hiasan kecil pada motif batik satu ini.

4. Batik Bali Singo Barong

Contoh gambar motif singo barong

Batik Bali dengan motif barong bisa jadi paling unik dari batik-batik yang pernah ada. Kok bisa begitu? Tidak jauh dari namanya sendiri, batik singo barong terinspirasi dari makhluk mitos, yakni barong yang banyak diyakini masyarakat Bali.

Makna yang sering dikaitkan dengan motif singo barong adalah keajaiban, kekuatan dan keperkasaan.

5. Batik Bali Merak Abyorhokokai

Contoh motif Merak Abyorhokokai

Jika dilihat dari namanya saja, motif batik Bali satu ini cukup rumit dan asing ditelinga kalian. Akan tetapi, sebenarnya motif ini  cukup terkenal di Indonesia dan sangat khas dengan budaya Indonesia berupa burung merak.

Motif batik ini menggambarkan keindahan burung merak yang merujuk pada makna keindahan pulau Dewata Bali. Namun ada fakta yang cukup menarik dari motif ini, yakni sebenarnya motifnya terinspirasi dari Jepang, hehe.

6. Batik Penari Bali

Gambar contoh motif batik penari Bali

Motif batik Bali yang terakhir adalah gambar penari Bali yang dipadukan dengan ornamen lain. Hal ini dilandasi oleh banyaknya kesenian tari yang berasal dari Bali yang digunakan sebagai ritual ataupun penyambutan.

Dengan adanya motif sebagai sarana para pengrajin untuk mengenalkan tarian Bali melalui ekspresi di atas selembar kain. Motif ini berisikan seorang penari Bali yang sedang memperagakan salah satu gerakan tari khas Bali.

Pelajari Juga! Motif Batik Betawi

Akhir Kata

Nah, mungkin hanya itu saja penjelasan singkat yang dapat saya berikan untuk Anda tentang kesenian tari tradisional Bali. Semoga dengan adanya artikel ini bisa membantu dan menambah lagi pengetahuan kalian dalam bidang budaya Indonesia, khususnya dunia perbatikan.

Tinggalkan komentar