Daur Hidup Kupu-Kupu

Riverspace.org – Kupu kupu memang termasuk salah satu hewan yang memiliki bentuk indah dengan berbagai perpaduan warna sayap yang menarik. Namun apa kalian sudah tau bagaimana proses atau tahapan dari daur hidup kupu kupu?

Pada dasarnya, kupu-kupu merupakan jenis serangga yang mengalami daur hidup dengan cara metamorfosis sempurna. Artinya apa? Gini, jadi metamorfosis sempurna adalah tahapan atau proses yang dilalui makhluk hidup secara empat tahap.

Apa saja tahap itu? Metamorfosis kupu kupu akan diawali dari fase telur, menjadi ulat, kemudian berubah menjadi pupa, hingga akhirnya menjadi bentuk kupu-kupu dewasa.

Biar kalian tidak semakin penasaran, yuk langsung aja kepoin penjelasan berikut ini.

Contents

Definisi Kupu-Kupu

Contoh gambar daur hidup kupu-kupu

Kupu-kupu termasuk jenis serangga yang memiliki bentuk dan ciri khas warna warni serta sangat indah.

Spesies serangga kupu-kupu sangat beragam serta memiliki ukuran yang beragam pula. Kupu-kupu juga termasuk ke dalam ordo Lepidoptera, yaitu serangga yang mempunyai sayap bersisik.

Namun berbeda dengan serangga lainnya, disini kupu-kupu termasuk jenis serangga yang tidak merugikan bagi kehidupan manusia.

Kupu-kupu sendiri banyak ditemukan di area yang banyak tanaman atau bunga-bungaan. Hal ini disebabkan makanan utama kupu-kupu yang berupa sari buah atau ekstrak bunga.

Terdapat banyak sekali jenis atau spesies dari kupu-kupu yang sudah ditemukan di dunia ini. Selain itu, salah satu keunikan yang dimiliki hewan ini adalah proses daur hidup yang sangat lengkap dan sempurna.

Bukan hanya itu saja, bahkan siklus daur hidup kupu-kupu menjadi topik yang paling disukai bagi banyak peneliti. Nah, untuk klasifikasi ilmiah dari kupu-kupu adalah sebagai berikut:

Pelajari Juga Yuk! Daur Hidup Nyamuk

Siklus Daur Hidup Kupu Kupu

Contoh gambar daur hidup kupu kupu

Biasanya, proses metamorfosis kupu-kupu akan memerlukan waktu kurang lebih dalam hitungan bulanan. Sebab kupu-kupu termasuk hewan yang mengalami proses metamorfosis paling sempurna jika dibandingkan hewan lain.

Tahapan atau fase daur hidup kupu kupu terdiri dari 4 tahap yakni, telur, larva bentuk ulat, pupa atau kepompong dan kupu-kupu dewasa. Berikut ini penjelasan tentang tahapan daur hidup kupu kupu:

1. Fase Telur

Tidak jauh berbeda dengan serangga lain, siklus daur hidup kupu kupu akan diawali dari fase telur. Telur tersebut akan dihasilkan dari proses perkawinan antara kupu-kupu jantan dan betina sebelumnya.

Biasanya untuk ukuran telur kupu-kupu sangatlah kecil. Induk kupu-kupu akan meletakkan telur-telurnya dibawah daun tumbuhan yang bertujuan supaya aman dan mudah untuk diawasi.

Telur kupu-kupu bisa menempel pada daun sebab terdapat zat-zat lem pada cangkang telurnya.

Oleh karena itu, telur kupu-kupu tidak akan terjatuh serta tetap menempel hingga waktu menetas sudah tiba.

Lem yang melekat pada telur-telur kupu sangatlah kuat dan bisa membuatnya terhindar dari berbagai ancaman predator pemangsa. Sedangkan cangkang dari telur kupu juga kuat dan keras, sehingga tidak mudah rusak di berbagai cuaca.

Di dalam fase ini, biasanya akan berlangsung selama beberapa minggu atau bulan, tergantung dari jenis kupu-kupu itu sendiri.

2. Fase Larva (Ulat Kupu-Kupu)

Setelah melalui fase pertama. telur kupu-kupu akan berubah menjadi ulat dan banyak membuat orang jijik. Namun kupu-kupu harus melalui fase ini terlebih dulu sebelum menjadi hewan yang cantik.

Telur kupu-kupu yang sudah menetas akan berubah menjadi larva atau ulat kupu. Ulat sendiri juga memiliki warna yang berbeda-beda.

Walaupun membuat banyak orang takut, namun bisa dikatakan kombinasi warna yang dimiliki ulat cukup cantik. Sementara ukuran tubuh ulat sangat relatif tergantung dari induk dan spesiesnya.

Makanan pokok ketika kupu menjadi ulat adalah daun-daun hijau yang banyak mengandung nutrisi. Sebab makanan utamanya berupa dedaunan hijau, maka habitat ulat akan selalu berada di tumbuhan.

Dedaunan hijau yang segar bisa dijadikan ulat tidak mudah lapar dan haus.

Ulat sangat suka sekali memakan tumbuhan beracun dan akan menyimpan racunnya di dalam tubuh. Lalu racun tersebut akan digunakan untuk melindungi diri dari predator dengan cara menyemburukannya.

3. Fase Pupa (Kepompong)

Siklus daur hidup kupu kupu jika sudah berhasil melalui fase larva adalah masuk ke tahap pupa atau kepompong. Apabila tahap larva sudah matang, maka akan dibentuk sebuah cangkang menggunakan daun.

Daur tersebut akan dililitkan pada tubuh larva dengan menggunakan sebuah benang khusus atau sutera.

Kepompong kupu-kupu tidak akan bisa bergerak untuk mencari makan atau berpindah tempat. Mereka akan tertidur di dalamnya kurang lebih 12 hari dalam cangkang yang sudah dibuatnya.

Di dalam tahap ini akan dibantu dengan enzim sehingga membuat larva bisa mencerna tubuhnya dan menyisakan bagian tubuh yang penting saja.

Biasanya bagian yang akan disisakan akan berkembang dan berubah menjadi kupu-kupu muda. Di dalam tahap ini, larva akan menyakiti tubuhnya sendiri untuk bisa mendapatkan kehidupan yang lebih baik, yakni kupu-kupu dewasa.

Sedangkan saraf neuron yang dimiliki oleh larva tidak akan bisa dicerna oleh enzim. Hal ini menjadi bagian paling unik yang terjadi pada siklus daur hidup kupu kupu.

Oleh sebab itu, kupu-kupu akan mempunyai sedikit ingatan atau memori tentang dirinya ketika masih di dalam bentuk larva.

Nah, pada kupu-kupu muda masih terdapat otak larva dan nantinya akan berubah menjadi otak baru.

Selain dari sel saraf neuron, bagian dari larva yang tidak bisa dicerna oleh enzim adalah sel embrio. Di dalam proses pembentukan kupu-kupu muda sangatlah dibutuhkan sel embrio.

Semua bagian tubuh kupu-kupu memiliki sel embrio yang berbeda-beda seperti sayap, embrio tubuh, embrio antena dan lain-lain. Selain itu, kupu-kupu muda biasanya memiliki ukuran berat badan sekitar 2 hingga 3 kali lebih ringan dari bentuk larva.

Pelajari Juga Yuk! Daur Hidup Kecoa

4. Fase Kupu-Kupu Dewasa

Seperti yang sedikit saya singgung diatas, bahwa fase pupa akan berlangsung selama 12 haru. Jika sudah 12 hari, maka kepompong akan berubah menjadi kupu-kupu muda yang memiliki sayap.

Mereka akan keluar dari cangkang dengan menggunakan suatu cairan yang ada di dalam tubuh kupu-kupu. Cairan inilah yang akan berguna membuat cangkang menjadi lebih lunak.

Setelah itu, kupu-kupu muda akan memakai cakarnya dalam membelah cangkang pupa sehingga mereka bisa keluar. Umumnya kupu-kupu muda yang baru keluar dari cangkang akan mengeringkan tubuhnya terlebih dulu.

Oleh karena itu, waktu yang biasanya diperlukan oleh kupu-kupu muda untuk keluar dari pupa cukup singkat, yakni hanya hitungan jam saja.

Tahap tersebut adalah fase yang sangat rentan bagi kupu-kupu diserang para predator. Hal tersebut disebabkan oleh kupu-kupu tidak mempunyai daya ketika sedang berusaha keluar dari cangkang.

Ketika sayap kupu-kupu sudah kering dan bisa dikepakkan, maka mereka akan kembali mempunyai kekuatan untuk melindungi dirinya dari predator. Setelah itu, kupu-kupu dewasa akan melakukan proses perkawinan dan daur hidup kupu kupu terulang kembali.

Ilustrasi fase metamorfosis sempurna kupu-kupu

Ciri-Ciri Kupu Kupu

Ilustrasi hewan kupu-kupu

Setelah mengetahui proses daur hidup dari hewan kupu-kupu, saya juga akan memberikan beberapa tambahan informasi lain seperti ciri kupu-kupu ini. Ciri khas hewan kupu-kupu adalah sebagai berikut:

  1. Kulitnya berasa dari kitin.
  2. Akan bernapas menggunakan trakea.
  3. Lebih aktif pada siang hari.
  4. Memiliki 3 pasang kaki dan telapak kaki yang halus.
  5. Akan menghisap nektar bunga.
  6. Memiliki mata yang banyak atau majemuk.
  7. Mempunyai abdomen atau perut.
  8. Ukuran sayap akan lebih besar jika dibandingkan tubuhnya.
  9. Akan beristirahat dengan cara menegakkan sayapnya.

Habitat Kupu Kupu

Ilustrasi kupu sedang hinggap di bunga

Jenis serangga yang cantik ini akan mudah sekali Anda temukan di tempat yang banyak bunga dan tanamannya. Sebab pada dasarnya kupu-kupu sangat menyukai makanan sari-sari madu yang ada pada bunga.

Namun ada juga sebagian kupu-kupu yang suka memakan atau menghisap bangkai kuntum bunga dan dari sari buah. Targantung dari spesies kupu-kupunya sendiri.

Peranan Kupu-Kupu Dalam Kehidupan Manusia

Manfaat adanya kupu bagi manusia

Perlu kalian ketahui juga loh, bahwa kupu-kupu memiliki peran yang cukup penting dalam membantu manusia. Sebab kupu-kupu bisa membantu proses penyerbukan tumbuhan.

Ketika kupu-kupu menghisap sari bunga, maka serbuk bunga akan terbawa pada tubuh kupu-kupu tersebut. Kemudian mereka akan menjatuhkan serbuk bunga ke bunga lain saat menghisap dari bunga lagi.

Adanya kupu-kupu sangat membantu sekali untuk kelancaran perkawinan pada tumbuhan. Bisa dikatakan bahwa kupu-kupu mempunyai peranan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem.

Walaupun kupu-kupu termasuk serangga yang kecil, namun hewan ini memiliki banyak sekali kelebihan. Bahkan dari segi bentuk dan warnanya yang cantik, membuat hewan ini banyak disukai orang-orang.

Pelajari Juga Yuk! Daur Hidup Obelia

Akhir Kata

Nah, bagaimana sudah cukup jelaskan informasi yang saya berikan diatas tentang siklus daur hidup kupu kupu yang melalui metamorfosis sempurna. Semoga dengan adanya artikel yang saya tulis dalam blog ini bisa membantu dan menambah pengetahuan Anda.

Tinggalkan komentar