Riverspace.org – Daur Hidup Ayam adalah suatu proses pertumbuhan unggas ayam yang dimulai dari telur hingga menjadi ayam dewasa. Ayam sendiri melalui siklus daur hidup tenpa metamorfosis, beda dengan kupu-kupu dan katak.
Kok bisa begitu, apa alasannya ya? Pada dasarnya ayam ketika mengalami proses daur hidup akan mengalami perubahan fisik hanya dalam hal ukuran dan warna bulu saja.
Ayam juga termasuk ke dalam jenis hewan yang melakukan perkembang biakan dengan cara bertelur atau kategori ovovivipar. Biasanya manusia akan membudidayakan ayam untuk dipanen telur ataupun dagingnya, sebab banyak sekali manfaat dari hewan satu ini.
Nah, untuk memberikan pemahaman kepada kalian tentang siklus hidup dari ayam, berikut ini saya berikan penjelasan tentang daur hidup ayam secara lengkap beserta gambarnya. Yuk langsung saja kepoin pembahasan dibawah ini.
Contents
Penjelasan Singkat Seputar Ayam
Sebelum saya jelaskan panjang lebar tentang proses siklus hidup dari ayam, akan lebih cocok jika mempelajari sekilas seputar ayam.
Ayam merupakan hewan yang berasal dari golongan kingdom animalia dan berada pada kelas avas. Dimana semua hewan yang termasuk kelas avas bisa ditandai dari buku yang menutupi seluruh permukaan tubuhnya.
Ayam sendiri bisa bertumbuh dengan ukuran tinggi kurang lebih 35-45 cm dan mempunyai berat badan 1-3 kg. Untuk lebar saya pada ayam sekitar 45-60 cm serta berlari dengan kecepatan maksimal sekitar 10 km/jam.
Hewan ini termasuk kategori omnivora yang makanannya berupa biji-bijian, buah-buahan dan serangga. Ayam sangat senang sekali hidup secara berkelompok dan sering juga menjadi mangsa predator seperti kawanan rubah dan rakun.
Selain itu, penting juga untuk diketahui bahwa pengertian dari metamorfosis sendiri adalah fase pertumbuhan biologi pada hewan. Pertumbuhan ini akan melibatkan perubahan fisik dan struktur setelah masa kelahiran atau penetasan.
Sama seperti yang sedikit saya singgung diatas, ayam tidak melalui tahap metamorfosis. Sebab ayam pada dasarnya hanya mengalami perubahan fisik yang semakin besar dan bulu warnanya saja.
Misalnya saja kecoa yang tidak mengalami perubahan pada lingkungan hidupnya, maka dikatakan sebagai tahap metamorfosis tidak sempurna. Hal ini disebabkan kecoa mempunyai perubahan, dimana tumbuh saya ketika memasuki fase dewasa.
Siklus Daur Hidup Ayam dan Gambar
Daur hidup adalah tahapan siklus kehidupan dari binatang, mulai dari telur atau dilahirkan hingga menjadi dewasa dan memasuki masa kawin. Pada dasarnya, siklus daur hidup ayam akan diawali dari masa telur, menetas menjadi anak ayam dan memasuki fase ayam dewasa yang sudah siap melakukan perkawinan.
Untuk lebih memudahkan pemahaman kalian lagi, coba pelajari penjelasan fase-fase dari siklus daur hidup dari ayam dibawah ini:
1. Telur atau Zigot (Fase Pertama)
Tahapan daur hidup dari ayam akan dimulai dengan perkawinan dari dua ayam betina dan jantan yang kemudian menghasilkan telur. Telur ayam sendiri tidak jauh berbeda dengan telur reptil pada umumnya, namun bentuknya saja yang beda dan merupakan wadah organik mengandung zigot.
Zigot akan sangat berguna bagi perkembangan calon anak ayam yang masih di dalam telur untuk bertahan hidup.
Embrio tersebut lalu akan menetas apabila sudah mencapai waktu yang sudah ditentukan mulai telur dierami. Biasanya dalam proses pengeraman telur ayam akan berlangsung kurang lebih 21 hari.
Secara alaminya, umumnya menggunakan metode pengeraman konvensional (dierami induk ayam). Sementara untuk metode pengeraman dengan campur tangan bantuan manusia menggunakan metode inkubator.
Pelajari Juga Yuk! Daur Hidup Katak
2. Anak Ayam (Tahapan Kedua)
Setelah melewati tahap pertama, maka siklus daur hidup ayam akan berlanjut memasuki tahap kedua berupa anak ayam. Ketika ayam telur sudah menetas, maka mereka akan memerlukan tempat dengan suhu yang tetap terjaga kehangatannya.
Oleh karena itu, gampang-gampang susah untuk menemukan alat penghangat buatan untuk anak ayam atau jenis anakan unggas lainnya. Pertumbuhan dari anak ayam yang baru saja menetas akan mulai bisa dilihat ketika usianya mencapai 3 hari.
Ketika sudah masuk hati ketiga, maka anak ayam akan mulai kelihatan ciri-ciri berupa jenis kelamin yang bisa dilihat dari perubahan bulunya.
Jenis ayam yang berkelamin jantan biasanya akan mengalami perkembangan bulu yang cenderung lebih lambat jika dibandingkan dengan betina. Untuk ayam jantan yang telah berusia 3 hingga 5 hari biasanya akan menunjukan bentuk bulu yang mirip dengan jarum kasar.
Di bagian ujung bulu sayap anak ayam jantan akan lebih nampak mengucup. Sementara untuk perkembangan dari bulu sayap anak ayam betina akan nampak lebih terbuka dan sedikit melebar.
3. Ayam Dewasa (Tahap Ketiga)
Apabila siklus daur hidup sudah melalui tahap anak ayam. maka akan berlanjut ke fase yang terakhir berupa ayam dewasa. Di dalam fase ini anak ayam sudah mulai memasuki masa dewasa yang telah siap untuk melakukan proses reproduksi atau perkawinan.
Pada umumnya, seekor ayam jenis betina sudah mulai siap dan memiliki sel telur yang cukup di dalam tubuhnya saat memasuki usia 7 hingga 8 bulan.
Untuk ciri-ciri yang paling nampak ketika ayam tersebut memasuki usia dewasa adalah bisa dilihat dari bola mata yang menjorok ke dalam dan bersih, kaki kering dan jari-jari memanjang. Selain itu, permukaan bulu ayam yang sudah memasuki usia dewasa juga cenderung mengkilap dan bercahaya.
Klasifikasi Ilmiah Ayam Dalam Biologi
Pada cabang ilmu biologi, semua makhluk hidup termasuk hewan dan tumbuhan mempunyai klasifikasi atau susunan taksonominya tersendiri. Berikut ini adalah data nama ilmiah ayam dalam bidang ilmu biologi:
| Nama Ilmiah | : | Gallus gallus domesticus |
| Kingdom | : | Animalia |
| Famili | : | Phasianidae |
| Kelas | : | Aves |
| Filum | : | Chordata |
| Massa | : | Ayam Sebright ; 620 kg. |
| Ayam Booted ; 850 kg. | ||
| Ermelianata di Rovigo ; 3,4 – 3, 9 kg. |
Pelajari Juga Yuk! Daur Hidup Hewan
Cara Berkembang Biak Ayam
Dalam perkembang biakan ayam umumnya akan dimulai dengan adanya pembuahan, dimana hasil dari bertemunya sel telur dan sperma akan membentuk zigot. Zigot inilah yang nantinya akan berubah menjadi sebuah telur ayam.
Zigot tersebut bisa disimpan dan diproduksi dalam bentuk tubuh induk betina yang nantinya akan menjadi sebuah embrio dan ditutupi oleh cangkang. Tahap ini umumnya akan membutuhkan waktu kurang lebih sekitar 24 hingga 26 jam.
Pada saat ayam sudah bertelur, maka mereka akan bisa menghasilkan dan mengeluarkan telur selama di dalam tubuh sang induk masih ada. Selanjutnya apabila telur sudah keluar, maka akan di inkubasi sekitar 20 hari sebelum akhirnya telur-telur tersebut mentas dan menjadi anak ayam.
Ayam sendiri biasanya akan bisa menghasilkan telur dalam satu kali pembuahan mulai 8 hingga 10 telur yang semuanya memiliki peluang besar untuk menetas.
Jenis-Jenis Ayam
Sebagai informasi tambahan setelah mempelajari siklus daur hidup ayam, disini akan saya berikan berbagai jenis ayam yang ada di dunia ini, antara lain:
- Ayam pelung, adalah ras lokal dan unggul dari Pirangan, Kabupaten Cianjur yang memiliki suara kokokkan yang khas yakni panjang dan bernada unik, termasuk jenis ayam hias.
- Ayam cemani, adalah ras lokal dari daerah Kedu yang memiliki ciri khas berupa warna hitam legam hingga moncong dan dagingnya. Jenis ayam cemani ini termasuk jenis ayam pedaging dan ayam hias.
- Jenis ayam nunukan, adalah ras lokal dari nunukan, Kaltim, mempunyai bentuk tegap dan berukuran besar, keturunan ayam aduan, serta termasuk ayam pedaging dan hias.
- Ayam bulu walik atau sering disebut juga dengan frizzle, adalah jenis ayam yang mempunyai bulu tidak menutupi badan akan tetapi tegak berdiri atau terbalik.
- Ayam Bali, adalah jenis ayam dengan leher tidak berbulu dan terdapat jambul di kepalanya, sekarang ini banyak dibudidayakan oleh manusia.
- Jenis ayam katai (bantam), adalah istilah umum untuk ayam yang berukuran kecil serta mempunyai proporsi panjang kaki dengan ukuran badan lebih dari pada ayam normal. Terdapat beberapa ras lokal dan ras murni seleksi yang termasuk jenis ini.
- Ayam katawa, adalah jenis ayam jantan seleksi dengan suara kokokkan terputus-putus seperti orang sedang ketawa. Jenis ayam ini pada umumnya banyak ditemukan didaerah Sulawesi Selatan, namun sekarang sudah tersebar di berbagai tempat.
Pelajari Juga Yuk! Daur Hidup Lalat
Akhir Kata
Nah, mungkin hanya itu saja penjelasan yang dapat saya berikan kepada Anda tentang seputar ayam dan juga siklus daur hidup ayam itu sendiri. Semoga dengan adanya artikel ini bisa membantu dan menambah pengetahuan Anda, atau bisa juga dijadikan referensi sehingga lebih bermanfaat.